Ternyata Rajin Konsumsi Kedelai Saat Remaja Bisa Kurangi Risiko Kanker Payudara

Ternyata Rajin Konsumsi Kedelai Saat Remaja Bisa Kurangi Risiko Kanker Payudara
Ternyata Rajin Konsumsi Kedelai Saat Remaja Bisa Kurangi Risiko Kanker Payudara. Bagi wanita, kanker payudara merupakan momok menakutkan. Hal ini karena penyakit ini menjadi pembunuh bagi kaum wanita. Selain faktor keturunan, kanker payudara juga disebabkan oleh gaya hidup masyarakat yang kurang sehat. Salah satunya adalah dari faktor makanan.
Prof. Dr. Made Astawan, ahli kedelai dari Institut Pertanian Bogor mengatakan, angka kematian masyarakat akibat kanker payudara di Asia lebih rendah dibandingkan dengan masyarakat di Amerika dan Eropa. Salah satu alasannya adalah masyarakat di Asia yang sering mengonsumsi kedelai.
Dia menjelaskan, kanker payudara pada wanita per 100.000 penduduk di dunia diketahui bahwa angka kematian wanita di India akibat kanker payudara hanya sebesar 20,8. Di Jepang sebesar 19,7 dan di China  sebesar 19,1. Hal ini jauh berbeda dengan di Amerika yang mencapai 87 dan Swedia yang mencapai 60,7.
“Di Jepang dan China pola makan mereka melibatkan kedelai dalam makanan kesehariannya. Di India sendiri rendah lantaran banyak dari masyarakat India yang merupakan vegetarian ditambah dengan yoga,” tutur dia.
Prof. Dr. Made Astawan melanjutkan, diketahui jika seorang wanita konsumsi kedelai menurunkan kanker payudara sebesar 14 persen.
“Angka kematian di Asia rendah dibandingkan Amerika dan Eropa karena perempuan Asia mengonsumsi kedelai. Berbeda dengan Amerika dan Eropa yang memproduksi kedelai tetapi hanya mengonsumsi minyak kedelainya saja,” kata dia.
Pada 2001 hingga 2016, kajian dari beberapa studi di China dan Amerika Serikat yang melakukan penelitian konsumsi kedelai yang tinggi selama remaja. Jika sejak remaja sudah tinggi mengonsumsi kedelai maka pada usia dewasa dapat mengurangi risiko kanker payudara hingga 44 persen.
“Jadi anak yang masuk masa puber  (pertama kali menstruasi) sebaiknya mengonsumsi satu olahan kedelai per hari. Bisa 28 gram kedelai sangrai, 50 gram tempe 100 gram tahu, 240 ml susu kedelai dan 100 gram edamame.”

Comments

Popular posts from this blog

Berkunjung Ke Yunani Kini Bebas Visa

China Tolak Permintaan Kapal Perang AS Kunjungan Ke Hong Kong

Waspada, Berat Badan Berlebih Bisa Sebabkan Nyeri Sendi