Arab Saudi Menolak Tuduhan Teheran Atas Serangan Parade Militer Iran

Arab Saudi Menolak Tuduhan Teheran Atas Serangan Parade Militer Iran
Arab Saudi Menolak Tuduhan Teheran Atas Serangan Parade Militer Iran. Arab Saudi menolak tuduhan Teheran bahwa Riyadh berada di belakang serangan mematikan pekan lalu pada parade militer di kota Ahvaz, Iran barat daya. Demikian yang dilaporkan media pemerintah Saudi.
“Kerajaan Saudi Arabia benar-benar menolak tuduhan palsu yang menyedihkan oleh para pejabat Iran mengenai dukungan kerajaan atas insiden yang terjadi di Iran,” kata seorang pejabat kementerian luar negeri, dikutip oleh Saudi Press Agency.
“Kebijakan kerajaan Saudi Arabia jelas berkenaan dengan tidak adanya campur tangan dalam urusan domestik negara lain,” imbuhnya seperti dikutip dari Times of Israel, Rabu (26/9/2018).
Pada hari Senin, pemimpin tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei menuduh bahwa pria bersenjata yang menewaskan 25 orang di parade militer didanai oleh Arab Saudi dan Uni Emirat Arab (UEA).
Menteri Urusan Luar Negeri UEA, Anwar Gargash, juga menepis tuduhan Iran sebagai tuduhan “tidak berdasar.”
“Kampanye resmi yang diluncurkan di Iran melawan UEA ini disesalkan dan telah meningkat sejak serangan Ahvaz,” Gargash tweeted awal pekan ini.
Pada akhir pekan lalu, empat gerilyawan menyerang parade militer Iran. Iran tengah memperingati dimulainya perang Iran-Irak pada 1980-1988. Pelaku memberonding orang banyak dengan tembakan dalam serangan yang menewaskan warga sipil di antara mereka yang tewas.
Para pejabat Iran sudah menyalahkan separatis pejuang, yang didukung oleh sekutu Arab Teluk Amerika Serikat, untuk serangan itu.
Berbicara kepada sekelompok atlet Iran, Khamenei mengatakan serangan itu sekali lagi menunjukkan bangsa Iran menghadapi banyak musuh di jalur kemajuan dan pembangunannya yang membanggakan.

Comments

Popular posts from this blog

Berkunjung Ke Yunani Kini Bebas Visa

China Tolak Permintaan Kapal Perang AS Kunjungan Ke Hong Kong

Waspada, Berat Badan Berlebih Bisa Sebabkan Nyeri Sendi